LOMBOKUPDATE.COM – Dalam upaya mempererat persatuan dan menjaga keamanan daerah, jajaran TNI dan Polri di Lombok Tengah menggelar doa bersama dan salat sunah gaib di halaman Markas Besar Polres Lombok Tengah, Sabtu (30/8).
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh personel Kodim 1620/Lombok Tengah, Polres Lombok Tengah, pemerintah daerah, tokoh agama lintas iman, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, hingga perwakilan organisasi kemasyarakatan.
Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah, Letkol Arm Karimmuddin Rangkuti, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur atas keamanan dan ketenteraman yang selama ini terjaga di wilayah Lombok Tengah. “TNI dan Polri adalah satu keluarga yang harus selalu bersinergi menjaga kamtibmas di Gumi Tatas Tuhu Trasna. Apapun yang terjadi di luar, Lombok Tengah harus tetap kondusif, jangan mudah terprovokasi,” tegas Dandim.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, untuk ikut menjaga keamanan wilayah. Menurutnya, keributan yang terjadi di beberapa daerah merupakan bagian dari upaya pihak tertentu yang ingin memecah belah bangsa. “Karena itu, TNI-Polri harus solid, begitu juga masyarakat, agar persatuan dan keamanan tetap terjaga,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kapolres Lombok Tengah AKBP Eko Yusmiarto menyampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini sekaligus menunjukkan kekompakan TNI-Polri kepada masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa apapun yang terjadi di luar sana, di Lombok Tengah TNI dan Polri tetap kompak, tidak akan terpecah, dan selalu siap menjaga keamanan,” kata Kapolres.
Selain doa bersama, TNI-Polri Lombok Tengah juga tengah bersiaga penuh untuk mengantisipasi perkembangan situasi nasional yang berpotensi berdampak di daerah.
Komentar